hari ini saya berbincang2 dengan seorang sahabat saya di Medan, cowok. (oh yah, saya lagi di MEdan sejenak). kami berbincang2 bahwa isi blog saya yang lebih menggambarkan kehidupan perasaan pribadi saya. sedangkan blog dia biasanya isinya mengenai fakta fenomena yg ada di sekeliling.
kita tidak sedang membicarakan mana yang lebih benar.
hanya saja sy melihat ini sebagai sebuah fenomena gender yang unik.
saya seorang perempuan yang dituntut lingkungan untuk lebih peka dan lebih menggunakan perasaan, maksud saya sentimentil.
sedangkan laki2 tidak di sarankan untuk menggunakan perasaan, tidak boleh terlihat cengeng.
(selagi lagi saya katakan, itu tuntutan lingkungan. bukan teori sy sndiri. haha)
yah, mungkin ini salah satu contoh konkritnya.
tp karena perbincangan itu, sy jadi kangen nge blog lagi.. :D
tapi, menulis prosa dan puisi yang melibatkan perasaan tetap merupakan porsi kegemaran sy yang utama.. :D
berkaryalah dengan hati.. :)
Feel free to judge me, because that is life. I keep going and you keep judging. :D
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Puisi yang tak selesai?
Ku mulai khawatir. Khawatir puisi ini tidak akan pernah selesai, karena waktu berhenti lebih cepat daripada yang direncanakan. Semoga tidak ...
-
Saya memiliki beberapa teman yang telah menikah lama dan belum mempunyai anak. Saya tau pasti lah orang-orang sekitar jg mulai grasak grus...
-
Ku mulai khawatir. Khawatir puisi ini tidak akan pernah selesai, karena waktu berhenti lebih cepat daripada yang direncanakan. Semoga tidak ...
-
tadi (4 desember 2011) di Metro TV pukul 23.00 sy mendengar artis besar Titiek Puspa menyanyikan lagu "Kupu-Kupu Malam". itu ada...
No comments:
Post a Comment